Pada artikel kali ini akan diulas tentang penyambungan jaringan komputer melalui kabel UTP ( unshielded twisted pair ) dengan konektor RJ 45. Kabel UTP memiliki 8 kabel didalamnya namun hanya 4 kabel saja yang dipergunakan dalam pengkoneksian melalui LAN.
Untuk menghubungkan komputer dengan menggunakan kabel UTP terdapat dua metode yaitu straight dan cross. Pemasangan secara Straight ( lurus ) adalah pemasangan jaringan komputer yang melalu HUB/switch,
sedangkan pemasangan kabel UTP cross adalah pemasanga jaringan yang langsung di tujukan dari komputer ke komputer tanpa menggunakan HUB/switch. Dalam perakitan kabel UTP kamu harus mempersiapkan alat dan perlengkapanya yaitu tang crimping, konektor RJ45 dan kabel UTP.
Untuk cara yang pertama yaitu pemasangan kabel UTP straigh ( lurus ) sebagai penghubung jaringan komputer melalu HUB/switch.
Straigh / lurus |
dalam pemasangan kabel UTP secara cross pada salah satu ujungnya dipasang sedara standar sedang ujung yang satunya dipasang secara silang seperti gambar dibawah ini:
Cross / silang |
Langkah 1.
Urutkan dan rapikan kabel sesuai dengan warna dibawah ini :
1. Hijau Putih
2. Hijau
3. Orange Putih
4. Biru
5. Biru Putih
6. Orange
7. Coklat Putih
8. Coklat
Langkah 2 :
Potong rapi ujung kabel secara bersamaan sedemikian sehigga ujungnya berjajar dengan rata.
Langkah 3 :
Masukkan ujung kabel UTP tadi ke dalam konektor RJ-45. Pastikan urutannya benar sesuai dengan jalur-jalur yang sudah disediakan di dalam konektor tadi.
Dan juga pastikan ujung masing-masing kabel sudah mentok di bagian dalam konektor RJ-45 serta kulit kabel dipastikan masuk dalam konektor RJ45.
Langkah 4 :
Masukkan konektor RJ-45 yang sudah terpasangi kabel UTP tadi ke salah satu mulut tang crimping yang memiliki bentuk dan ukuran cocok dengan konektor RJ-45. Tekan bagian pangkal konektor dengan tang krimping. Penekanan ini akan membuat pin-pin yang ada di ujung konektor menancap di masing-masing kabel.
Langkah 5 :
Uji dengan kabel tester. Colokkan salah satu ujung ke induk tester ( yg besar ) ke port Tx. Dan colokkan ujung lain ke anak tester (yg kecil) ke port Rx. Nyalakan kabel tester dengan menggeser saklar ke posisi auto.
Pada tester Induk :
Lampu indikator akan menyala secara berurutan dari lampu indikator 1 s/d 8 dan juga G ( ground)
Perhatikan di tester anak :
Jika lampu indikator tester induk menyala pada nomor tertentu sedangkan lampu indikator pada tester anak menyala pada nomor yang lain bearti urutan pemasangan yang tidak benar. (kecuali untuk jenis cross )
Cara pemasangan yang tidak baik, misal : ada ujung kanel yang tidak mentok di dalam konektor sehingga tidak tertancap oleh pin konektor.
bisa kasih saran ga, untuk hubungan crossover PC1 dapat di ping sedang PC2 ping timeout. tapi koneksi antar LAN menyala. untuk sharing juga tidak bisa.
BalasHapusmohon pencerahannya.
makasih yua gan,atas infonya
BalasHapusrajalistrik.com
makasih yua gan atas infonya,
BalasHapusrajalistrik.com